Demi Program Kemenkes Sukses, Seluruh Anak Wajib Divaksin

oleh -515 Dilihat
Foto. Saat anak balita yang disuntik vaksin dibantu oleh orangnya.

INIBERITA.id, BANJARMASIN – Demi sukseskan program Kementerian Kesehatan (Kemnkes), sekaligus mengejar angka imunisasi campak- rubella di Banjarmasin, seluruh anak sekolah wajib bervaksin, mulai tingkat Paud hingga Sekolah Dasar (SD), berusia 9 bulan sampai 12 tahun, harus mendapatkan imunisasi campak-rubella

Imunisasi ini, ketentuan dan ditetapkan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin, agar seluruh anak usia rentan tersebut, sudah terlindungi dari infeksi virus menular yang dapat dicegah, dengan bervaksin.

“Kalau ada waktu dan kesempatan datangilah kegiatan imunisasi ke sekolah untuk melihat dan memberikan motivasi kepada anak yang diimunisasi,” ungkap Lurah Telawang Banjarmasin Barat Ahmad Zairi Al Hafi.

Menurut mantan ajudan Walikota Ibnu Sina in, demi membantu pencapaian persentase campak-rubella, sebagai aparatur negara wajib mensukseskan program tersebut, paling memotivasi masyarakat untuk bervaksin anaknya, dengan diimunisasi campak-rubella.

Selain itu menjalankan tugas-tugasnya, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat di wilayahnya, pihaknya juga membantu pendampingan atau pengganti orang tua, pada anak yang disuntik atau diimunisasi tersebut.

“Saya hanya membantu dan mendampingi para petugas kesehatan dalam rangka mensukseskan BIAN tersebut,”ungkapnya.

Lebih jauh dijelaskannya, saat di lapangan terkadang ada saja kendala, terutama dalam mendampingi kegiatan imunisasi itu, selain itu terkadang ada penolakan pihak orang tua, sebaliknya anaknya takut serta lari, ketika dia akan disuntik.

“Ada juga anak yang harus dirangkul kuat-kuat, agar mudah memberikan suntikan imunisasi, namun ada juga pasrah dan menangis,” jelasnya.

Kemudian ujarnya, ada anak yang meminta hadiah jajan es cream, sehingga demi kelancaran kegiatan imunisasi tersebut, maka semua anak yang diimunisasi pada hari itu dibelikan es cream.

” Tetapi tak apalah bahknya saya dinilai wajar, kalau anak-anak minta hadiah, asalnya sianak mau disuntik,”ujar Hafi.

Sementara itu, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin untuk memenuhi target Imunisasi campak – rubella yang disasar sekitar 149 ribu anak, dari usia 9 bulan sampai 12 tahun, kegiatan dari 18 Juni tadi, dengan persentase capaian belum sampai 50 persen, sehingga kegiatan ini diperpanjang hingga akhir Juni 2022 nanti.(ridho/iniberita)