Diperbaiki 2023, Penyangga Lantai Jembatan Padat Karya Kondisi Patah

oleh -1192 Dilihat
Foto. Jembatan penghubung Jalan Padat Karya dengan Jalan Sungai Andai pondasi penyangga lantai jembatan patah dan sudah mengkhawatirkan.

INIBERITA.id, BANJARMASIN- Jembatan penghubung Jalan Padat Karya antara Jalan Sungai Andai, berlokasi di kelurahan termuda, Kecamatan Banjarmasin Utara, pondasi penyangga lantai jembatan patah, akibat dilewati beban angkutan bermuatan 3 ton keatas.

Wakil rakyat daerah pemilihan Banjarmasin Utara Zainal Hakim mengungkapkan, memang kondisi jembatan yang berada di Kelurahan Sungai Andai tersebut, kondisinya sudah mengkhawatirkan, sehingga perlu secepatnya dilakukan perbaikan.

Perlu diketahui permintaan atau usulan untuk perbaikan jembatan itu, sudah masuk dalam pokok pikiran (pokir) DPRD Kota Banjarmasin 2022 lalu, rencannya perbaikannya pada 2023 mendatang.

“Sebagai warga sungai andai ada rasa tanggungjawab atas rusaknya jembatan tersebut, oleh sebab itulah jembatan itu sudah masuk dalam Pokir saya, mudahan pada 2023 terealisasi,”ungkap Politisi PKB ini. Selasa (28/6/22), saat diwawancara.

Legislator DPRD Banjarmasin yang akrab disapa Hakim ini menegaskan, dirinya menilai bahwa jembatan itu sepatutnya diperbaiki segera, mengingat aktivitas pengguna jalan yang melintas di jembatan itu, sangat banyak baik para pelajar, maupun jamaah pengajian atau majelis maupun warga melewati di jembatan itu.

“Di kawasan itu ada SMAN 11 dan ada majelis di Masjid Ar-Raudhah yang digelar tiap malam Selasa dan Minggu pagi,”tegas anggota Komisi II DPRD Banjarmasin ini.

Lebih jauh Hakim mengungkapkan, kondisi jembatan Jalan Padat Karta yang menghubungkan Jalan Sungai Andai itu, sudah diketahui oleh Wakil Walikota Banjarmasin H Arifin Noor.

Saat itu, dirinya mengajak beliau (Arifin Noor) untuk mengecek kondisi jembatan tersebut, ternyata Wakil Walikota langsung merespon, bahkan menelpon pihak Dinas PUPR, agar menganggarkan perbaikan jembatan Padat Karya ini.

“Terkait bentuk dan anggaran perbaikan jembatan, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada pihak dinas PUPR Banjarmasin, apakah nanti dibangun beton atau sebagainya, hal ini tergantung dinas PUPR yang lebih ahli,”ungkapnya.(benk/iniberita)