INIBERITA.id, BALANGAN- Komisi III DPRD Balangan soroti jembatan rusak di Desa Riwa, Kecamatan Batumandi, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan yang dinilai wakil rakyat sudah tidak layak lagi dan membahayakan masyarakat tersebut.
“Kami telah berkoordinasi dengan pihak Dinas PUPR setempat mengenai jembatan rusak ini, insya Allah untuk tahun 2024 sudah ada tindakannya,”ungkap anggota komisi III DPRD Balangan Erly Satriana, kepada awak media usai mengecek jembatan rusak tersebut, Senin (27/11/23).
Dikatakan Erly panggilan akrab ini, jembatan tersebut harusnya sudah tidak layak lagi dilintasi oleh masyarakat, karena kondisinya dapat dibilang rusak parah, terlihat dari lobang-lobang besar pada lantai jembatan yang terbuat dari ulin itu.
Menurutnya untuk saat ini, jembatan akan dilakukan penanganan sementara, dengan melaksanakan tambal sulam.
Kondisi seperti sebanarnya harus ada tindakan secepatnya, karena sembari menunggu jembatan diperbaiki secara keseluruhan pada tahun depan, maka masyarakat setiap harinya melintasi jembatan yang mengangkut hasil pertanian atau perkebunan terpaksa menyeberang ke desa sebelah.
Kemudian, Erly mengimbau kepada masyarakat yang melintasi jembatan tersebut, baik pengendara roda dua maupun roda empat, agar lebih berhati-hati karena dapat membahayakan pengendara yang melintas.
“Kami imbau masyarakat untuk dapat berhati-hati saat melintasi jembatan ini sembari menunggu diperbaiki oleh pemerintah daerah,”katanya.
Sementara itu, salah satu pengendara yang melintas, Fadil mengatakan, dirinya harus berhati-hati saat ingin melintasi jembatan itu, karena kondisinya sangat memprihatinkan.
“Saya melintasi jembatan ini karena ingin mau ke Desa Batumandi atau Sungai Hanyar, karena lebih dekat lewat sini kalau dari Desa Riwa dbandingkan harus lewat di belakang kantor Camat Batumandi,” kata Fadil.(iwn/iniberita).
