Perayaan Satu Abad NU, Bupati Saidi Mansyur Buka Festival Maulid Dan Bazas UMKM

oleh -493 Dilihat
Foto Istimewa

INIBERITA.id, MARTAPURA- Perayaan satu abab Nahdlatul Ulama (NU), dengan mengusung tema “Mendigdayakan Nahdlatul Ulama Menjemput Abad Kedua Menuju Kebangkitan Baru” Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Banjar, mengisi dengan menggelar festival Maulid Habsyi dan Bazar UMKM, di RTH Alun Alun Ratu Zalecha Martapura, Selasa (07/2/23) malam.

Perayaan satu abad NU yang berlangsung selama lima hari dan dibarengi Festival Maulid Habsyi, di buka Bupati Banjar H Saidi Mansyur tersebut dan juga dihadiri Wakil Bupati Habib Idrus Al Habsyie serra Forkopimda Banjar, alim ulama, tokoh masyarakat, Rais Syuriah dan Pimpinan Cabang NU, beserta pengurus cabang dan ranting NU se Kabupaten Banjar.

Kegiatan diawali pembacaan ayat suci Alquran, oleh Qoriah Internasional Hj Raudah, dilanjutkan pertunjukan drum band Ponpes Atthahiriah, dari Kecamatan Sambung Makmur, dengan Mars Ya Lal Wathan dan Mars 1 abad NU.

Bupati Banjar H Saidi Mansyur turut mengapresiasi, atas terselenggaranya perayaan satu abad NU, terasa meriah dengan puluhan grup maulid habsyi dan aneka bazar yang menampilkan produk produk unggulan daerah.

“Selamat memperingati satu abad NU, semoga melalui semarak festival maulid habsyi ini, dapat semakin mempererat ukhuwah islamiah dan kita juga berharap melalui syair-syair ini, semakin menambah kecintaan kita kepada baginda nabi SAW,”ungkapnya berharap

Sementara itu, Ketua Tanfidziah NU Banjar Ustadz Nuryadi mengungkapkan, berdirinya NU tepatnya 31 Januari 1926 atau 16 Rajab 1344 H, ada satu ulama dari tanah Banjar yang hadir, yakni KH Abdul Qadir Hasan.

Guru Tuha sapaan akrabnya, diamanahi oleh pendiri NU KH Hasyim Asy’ari untuk mendirikan cabang NU di Kalsel, tepatnya di kota Martapura pada tahun 1928.
Melalui jasa KH Abdul Qadir Hasan, disertai dengan dukungan ulama lanjutnya, Kalsel dapat melaksanakan Mukhtamar NU ke 11, pada tahun 1938.

“Dengan momentum perayaan 1 abad NU, mari kita jadikan momen untuk bersyukur dan refleksi, masih banyak tugas dan amanah yang harus kita tunaikan, jadikan momentum ini untuk lebih termotivasi dalam berkhidmat di organisasi NU,”ungkapnya.(rilbanjar/iniberita)