INIBERITA.id, BANJARMASIN- Komisi IV DPRD Banjarmasin melakukan dalam rapat dengar Pendapat, dengan Dinas Kesehatan Banjarmasin. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Suriannsyah diminta maksimalkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Ketua Komisi IV DPRD Banjarmasin Saut Nathan Samosir mengatakan, beberapa hal ditanyakan kepada Dinas Kesehatan, diantaranya pelayanan RSUD Sultan Suriansyah Banjarmasin, karena adanya keretakan bangunan gedung IGD beberapa waktu lalu.
“Kami ingin pastikan pelayanan jangan sampai terganggu, hal ini harus menjadi perhatian Dinas Kesehatan Banjarmasin,”ungkap Saut Nathan Samosir.
Politisi PDI Perjuangan ini menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemantauan secara langsung ke lapangan dan meminta agar Dinas Kesehatan berkordinasi dengan PUPR Banjarmasin untuk segera, memperbaiki beberapa bangunan yang mengalami keretakan.
Selain itu, Saut akrab dipanggil ini sebutkan, agar Dinas Kesehatan Banjarmasin memaksimalkan program vaksinasi anak dan imunisasi yang saat ini sudah berjalan.
“Jangan sampai hal ini membuat pasien cemas dan pelayanan menjadi terganggu,” jelasnya berharap.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Ramadhan mengungkapkan, dirinya memastikan akan berkordinasi dengan PUPR Kota Banjarmasin untuk segera, melakukan perbaikan dan perawatan RS Sultan Suriansyah Banjarmasin.
“Kita sudah koordinasi dengan PUPR,tidak akan menggangu dan membuat kecemasan masyarakat nantinya,” ungkapnya.
Terkait sejumlah bed yang dulunya digunakan pasien Covid-19, Ramadhan menjelaskan, jika tidak bisa digunakan untuk pasien umum lainnya. “Itukan untuk pasien covid-19. Saat ini tidak digunakan karena tidak ada lagi pasien covidnya,” terangnya.
Tak hanya itu ujarnya, Dinkes Banjarmasin juga menyampaikan sejumlah program ke Komisi IV DPRD Banjarmasin, diantaranya perkembangan vaksin anak, imunisasi, dan pelayanan Puskesmas Sungai Andai di Banjarmasin Utara yang sudah mulai dioperasikan.
“Untuk Puskesmas secara bertahap kita penuhi semua fasilitas, seperti ambulan dan lainnya. Untuk saat ini masih pelayanan reguler, kedepan kita upayakan pelayanan prima 1×24 jam,” ujarnya. (ridho/iniberita)
