INIBERITA.id, BANJARMASIN- Melubernya sampah di kawasan menuju SMP Negeri 13 Alalak, Kecamatan Banjarmasin Utara. Disesalkan, wakil rakyat DPRD Kota Banjarmasin Saut Nathan Samosir.
Menurutnya, kota seribu sungai tersebut, bukan hanya membuat kurang bagus wajah kota, tetapi juga bisa menghambat target Banjarmasin untuk meraih Adipura.
“Jangan sampai karena ini target Banjarmasin untuk mendapatkan piala Adipura tahun ini kembali gagal,”ungkap Saut. Sabtu (10/8/2024).
Politikus PDI Perjuangan menegaskan, mendengar permasalahan sampah hingga sekarang yang tak kunjung terselesaikan, dengan alasan keterbatasan lahan Tempat Pembuangan Sampah (TPS), sebuah alasan klasik.
Pasalnya, sehingga masyarakat berinisiatif sendiri membuat TPS di sekitar wilayahnya. Padahal dengan adanya TPS liar tersebut, justru bisa membuat permasalah baru.
“Akibat minimnya TPS ya akhirnya masyarakat berinisiatif membuat TPS sendiri,”tegasnya.
Disamping itu ujarnya, dalam penanganan sampah, dibutuhkan peranan semua pihak, karena permasalahan sampah itu, bukan hanya pemerintah kota saja, tetapi masyarakat juga ikut terlibat dan partisiapasinya.
Dengan adanya komunikasi dan dukungan masyarakat, khususnya mengenai sampah itu, antara Pemko Banjarmasin melalui dinas terkait, tentunya penanganan sampah cepat teratasi.
“Terkait penanganannya, segera dikomunikasikan dengan dinas terkait agar sampah yang meluber ke jalan tidak mengganggu pengguna jalan,”ujarnya.
Selanjutnya, ungkap Saut, jika alasan dinas yang bersangkutan lantaran keterbatasan TPS, dewan akan mencoba mencarikan solusinya, sehingga masalah sampah bukan hanya di kawasan tersebut, tetapi di seluruh wilayah Banjarmasin dapat teratasi, dengan baik, tetapi apabila terkait dengan dana, dia berjanji akan mendukung penuh segi anggaran.
“Namun pertanggungjawaban dinas harus sesegera mungkin bisa mengatasi masalah sampah di kawasan tersebut,”ungkapnya.(benk/iniberita).