INIBERITA.id, BANJARMASIN- DPRD Kota Banjarmasin berharap penerapan E Parkir yang dilaksanakan Dinas Perhubungan, bisa mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah(PAD).
Sebab, dengan pendapatan meningkat, pelaksanaan pembangunan lebih banyak lagi dikerjakan.
“Oleh sebab itu peningkatan retribusi E Parkir ini, tentunya PAD Banjarmasin akan meningkat pula,”ungkap kata Ketua Komisi II DPRD Banjarmasin Awan Subarkah, saat di wawancarai wartawan, Kamis (8/6/23).
Politisi PKS ini menegaskan, penerapan E Parkir ini, diminta dapat dilaksanakan dengan baik dan secara menyeluruh. Karena, sistem E Parkir untuk mencegah kebocoran PAD.
Pihaknya mendapat informasi, ada beberapa titik penerapan E Parkir belum optimal, dikarenakan dilaksanakan tidak optimal.
“Hal ini perlu dilakukan evaluasi oleh dinas untuk mencari solusi, agar penerapan E Parkir sesuai dengan diharapkan,”tegasnya.
Lebih jauh Awan mengatakan, saat ini sebenarnya belum perlu melakukan penyesuaian tarif retribusi parkir, karena masih layak dan tidak memberatkan warga.
Sesuai aturan tarif parkir untuk kenderaan bermotor roda dua Rp 2.000 dan roda empat Rp 3.000.
“Jika ada pengelola parkir yang memungut melebih itu, Dishub dapat mengambil tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku,”katanya.(benk/iniberita).
