Badan Penghubung Kalsel diharapkan Tingkatkan Pelayanan ke Publik dan Fasilitas

oleh -279 Dilihat
Teks foto. KUNJUNGAN KERJA-Rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel kunker ke Badan Penghubung Provinsi Kalsel di DKI Jakarta.(foto : humasdprdkalsel)

INIBERITA.id, JAKARTA- Keberadaan Badan Penghubung (Banhub) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) di DKI Jakarta sebagai perwakilan pemerintah daerah yang diharapkan terus meningkatkan pelayanannya kepada publik termasuk fasilitasnya serta promosikan pariwisata Kalsel di Anjungan Kalsel di Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Harapan tersebut disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, Gina Mariati disela kunjungan kerja bersama rombongan didampingi Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Syaripuddin, Senin (19/2/2024).

Dikesempatan itu, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, Gina Mariati mengungkapkan anggaran untuk Badan Penghubung Provinsi Kalsel ini meningkat di tahun 2024, karena itu pihaknya mengharapkan bisa dioptimalkan untuk peningkatan pelayanan kepada publik termasuk fasilitasnya serta promosi untuk pariwisata Kalsel.

“Dari pertemuan terungkap beberapa fasilitas yang akan diperbaiki, seperti fasilitas untuk disabilitas,” sebutnya.

Sedangkan fasilitas lainnya, ada beberapa kamar di mess itu yang kondisinya sudah banyak direhab, karena itu kami harapkan kawan-kawan di Badan Anggaran bisa backup.

Gina Mariati menambahkan pihaknya juga mengharapkan Badan Penghubung lebih memperhatikan para mahasiswa asal Kalsel yang merantau di Jakarta.

Baca Juga :   Pembukaan Porwanas Diwarnai Pemecahan MURI Kain Sasirangan Terpanjang

“Mahasiswa ini agar diberikan ruang untuk berkumpul bukan hanya untuk silaturahmi, tetapi juga saling bertukar informasi dan ide yang nantinya berguna untuk membangun dan memajukan daerah Kalsel,” harapnya.

Sementara Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalsel, Muhammad Syaripuddin soroti strategi promosi pariwisata Kalsel di Anjungan TMII, karena selama ini dinilainya belum optimal menarik minat dari daerah lain untuk datang ke Kalsel.
Senada Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Kalsel, Firman Yusi mengatakan strategi promosi pariwisata Kalsel perlu dievalusi.

“Setiap festival yang ada di Kalsel harus dipromosikan ke orang luar Kalsel, promosi itu paling tidak enam bulan sebelum tanggal festival, bahkan satu tahun sebelumnya untuk menggaet turis internasional, karena promosi bukan lagi ke konten budayanya, tapi dalam bentuk sebuah festival dengan isi-isi kegiatannya apa saja,” ungkapnya.

Kassubid Pelayanan dan Akomodasi Badan Penghubung Provinsi Kalsel, Irisandy Winata Nasution mengatakan pihaknya saat ini melakukan perbaikan fasilitas yang sudah tidak layak dan itu masih dalam proses, kemudian untuk event-event tahunan Kalsel saat ini memang sudah rutin dipromosikan di Anjungan Kalsel di TMII dan kedepannya kami akan mengumpulkan bahan terkait festival-festival terbaru yang ada di Kalsel untuk dipromosikan.

Baca Juga :   Jelang Porwanas, Atlet Biliar Siwo Kalsel Uji Coba Ke Pulau Dewata

“Sedangkan untuk mahasiswa Kalsel yang ada di Jakarta, sementara ini kita sudah beberapa kali berkegiatan berkolaborasi dengan mereka, kita membungkusnya dalam kegiatan Kerukunan Bubuhan Banjar (K.BB),” tutur Irisandy,(sop/iniberita).

No More Posts Available.

No more pages to load.