Warga Kusambi Hulu Serbu Pasar Murah Yang Diadakan Disperindag

oleh -1338 Dilihat
Teks foto. Sejumlah warga saat berbelanja pada pasar murah.

INIBERITA.id, BALANGAN- Warga Desa Kusambi Hulu, Kecamatan Lampihong, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan menyerbu pasar murah yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) setempat sekaligus untuk pengendalian inflasi.

Analis Perdagangan Diperindag Kabupaten Balangan Asbit mengatakan pasar murah kali ini menghadirkan lebih banyak distributor dibandingkan sebelumnya.

“Kegiatan ini adalah kegiatan ke-61 kami sepanjang tahun 2025 dan kebetulan hari ini di Desa Kusambi Hulu ada sembilan distributor yang hadir lebih dari biasanya, sehingga warga pun banyak yang berbelanja,” ujar Asbit di Balangan, Minggu (31/8/2025).

Asbit berharap dengan adanya pasar murah yang telah dilaksanakan tersebut dapat membantu masyarakat setempat dan sekitarnya, dalam memenuhi kebutuhan dapur mereka masing-masing.

Sementara itu Kepala Desa Kusambi Hulu Taufik Turahman mentururkan, antusiasme warga desa sangat tinggi dalam memanfaatkan kesempatan berbelanja kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Tidak lupa Taufik juga menyampaikan ucapakan terima kasihnya atas pelaksanaan pasar murah yang dilaksanakan oleh Disperindag Balangan tersebut.

“Terima kasih banyak atas dilaksanakannya pasar murah di desa kami, warga kami sangat antusias membeli bahan pangan seperti sembako dan lainnya dan harganya pun lebih murah dari harga pasaran dengan selih harga Rp2000-Rp3000,” tuturnya.

Baca Juga :   Bupati Balangan Merasa Difitnah Terkait Keterangan Terdakwa Kasus PT ADCL

Salah satu pembeli, Rusmiati menyebutkan bahwa pasar murah ini sangatlah membantu perekonomian keluarganya karena harga yang ditawarkan lebih rendah dibandingkan harga pasaran.

“Sangat bagus dan sangat membantu kita masyarakat, karena melalui adanya pasar murah perekonomian warga terbantu dengan harganya lebih terjangkau serta pilihan makanannya pun beragam,” ujar Rusmiati.(iwn/iniberita).

No More Posts Available.

No more pages to load.