Terganggu Gulma, Petani Tambak Anyar Tanggulangi Kayu Apu

oleh -389 Dilihat
Foto Istimewa

INIBERITA.id, MARTAPURA- Kecamatan Martapura Timur dianugerahi potensi lahan pertanian yang cukup luas, namun para petaninya saat ini, masih ada permasalahan yang sedang dihadapi bersama, yakni adanya gulma kayu apu yang sangat banyak, hingga berdampak terganggunya aktivitas para petani, mulai dari menanam hingga masa panen.

Hal ini diungkapkan langsung oleh Bupati Banjar H Saidi Mansyur dan di dampingi Ketua TP PKK Kabupaten Banjar H Nurgita Tiyas, saat menghadiri kegiatan Pengendalian Gulma Kayu Apu, sekaligus perkenalan wisata religi dan wisata mancing, di Martapura Timur, Kabupaten Banjar.Rabu (1/2/23) pagi.

Menurut orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjar ini, kehadiran gulma kayu apu, sebagai organisme pengganggu tanaman, pada lahan pertanian.

Akibatnya terjadinya kompetisi atau persaingan, dalam tanaman budidaya dalam penangkapan cahaya, penyerapan air serta menjadi tempat hidup insekta.

“Artinya gulma sangat mengganggu usaha pertanian, akhrinya menaikkan biaya perawatan dan menurunkan produktivitas,” ungkap Saidi.

Bupati Banjar menegaskan, alternatif yang bisa dilakukan memanfatkan kayu apu sebagai pupuk kompos yang bisa digunakan untuk memupuk tanaman, baik padi, hortikultura dan lainnya.

Untuk penanggulangan gulma tersebut, salah satunya Saidi Mansyur menyerahkan bantuan cairan pembasmi, beserta alat semprotnya ini, diharapkan bisa dimanfaatkan petani dengan sebaik-baiknya.

Dirinya turut mengapresiasi upaya camat dan masyarakat setempat, berupaya memperkenalkan wisata religius Kubah Pangeran Muhammad Tambak Anyar yang merupakan putera, dari Sultan Adam Al Wasiqbillah, selain itu wisata mancing di 4 desa, yakni Desa Tambak Anyar, Tambak Anyar Ulu, Tambak Anyar Ilir dan Pamatang Baru.

“Pemkab Banjar sangat mendukung potensi wisata religius dan wisata mancing. Badan Usaha Milik Desa Bersama (Bumdesma) bisa dikembangkan maksimal, sehingga bisa meningkatkan perekonomian masyarakat dan memajukan kegiatan UMKM di Kecamatan Martapura Timur,”tegasnya.(rilbanjar/iniberita)

No More Posts Available.

No more pages to load.