Ibnu Sina Meninjau SMAN 4 Banjarmasin Jadi Tempat Penilaian Adipura

oleh -1739 Dilihat
Teks foto. Walikota H Ibnu Sina ikut melaksanakan gerakan jumat bersih di SMAN 4 Banjarmasin.

INIBERITA.id, BANJARMASIN- Walikota Banjarmasin  H Ibnu Sina meninjau langsung sekolah yang dijadikan, tempat penilaian Adipura, yaitu SMA Negeri 4 Banjarmasin Jalan Teluk Tiram Darat, Kelurahan Telawang Kecamatan Banjarmasin Barat.

Orang nomor dilingkup Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin ini,langsung ikut melaksanakan gerak jumat bersih yang menjadi salah satu inisiatif sekolah, dalam menjaga kebersihan lingkungan. Jumat (13/9/2024).

Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengungkapkan, dirinya merasa bahagia, atas inisiatif SMAN 4 Banjarmasin, bahkan dia berterima kasih kepada Kepala Sekolah Bapak H Arusliadi dan tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), melihat kegiatan ‘Gerakan Jumat Bersih.

Apalagi, SMAN 4 Banjarmasin memiliki 5 tema, mulai dari Jumat Bersih, Jumat Sehat, Jumat Taqwa, hingga Jumat Kreasi. Kebetulan, hari ini Jumat Bersih melihat gotong-royong, dari anak-anak membersihkan kelas, selama 30 menit hingga 1 jam sebelum pelajaran dimulai.

“Ada banyak inisiatif yang bisa dilakukan seperti bersih-bersih kelas, membuat ecobricks dan kompos,” ungkapnya.

Yang terpenting ujar Ibnu, edukasi kebersihan sejak usia sekolah, bahkan dari tingkat SD, SMP hingga SMA, sebab sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai menjaga kebersihan.

Baca Juga :   Silaturahmi Ke PCNU, Paslon 02 Yamin-Ananda Berjanji Ciptakan Generasi Penerus Yang Cerdas dan Berkarakter

Dalam kesempatan tersebut, Ibnu juga memuji upaya siswa dalam memanfaatkan sampah untuk membuat ecobricks, ada beberapa siswa yang membuat ecobricks 1 kilogram, dalam seminggu dari sampah pribadi. Ini adalah langkah positif yang patut diapresiasi.

“Saya nilai kebersihan yang diajarkan di sekolah dapat diterapkan di rumah dan lingkungan masyarakat seperti memilah sampah atau membuat ecobricks daripada membuang botol plastic, adalah langkah kecil namun berdampak besar jika diterapkan secara konsisten,”ujarnya.

Dijelaskan Ibnu, SMAN 4 Banjarmasin merupakan salah satu titik pantau penting, dalam penilaian Adipura tahun ini, dirinya berharap tahun ini, bisa kembali meraih Adipura, semua unsur mulai dari diri sendiri, keluarga, masyarakat hingga lingkungan RT dan RW, harus bergerak bersama untuk menjadikan Banjarmasin kota yang bersih. Intinya, jangan buang sampah sembarangan, buang pada tempatnya dan kelola sampah dengan baik.

Lebih penting lagi adalah, pengolahan sampah di tingkat akhir, mengingat DLH sudah berupaya sedemikian rupa, termasuk pengelolaan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Mari kita sama-sama menjaga kebersihan mulai dari hal-hal kecil di sekitar kita. Gerakan ini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana nilai-nilai kebersihan dapat ditanamkan sejak dini, dengan harapan dapat membawa perubahan positif bagi lingkungan dan masyarakat luas,”jelasnya..

Baca Juga :   Calon Walikota Dan Wakil Walikota Yamin - Ananda Pantau Langsung Kondisi Sungai Bersama Relawan

Sementara itu, Kepala DLH Banjarmasin Alive Yoesfah Love mengatakan, kegiatan ini salah satu rencana tim penilai Adipura yang akan datang, dalam minggu-minggu ini ke Banjarmasin.

Ada beberapa titik pantau yang dilakukan untuk penilaian adipura, salah satunya SMAN 4 Banjarmasin yang bakal dinilai. Titik lainnya, ada fasilitas umum Terminal, Toilet di Terminal, Pasar Tradisional, Fasilitas Kesehatan Puskesmas, Pendidikan, Perkantoran, Jalan Protokol, Bank Sampah Induk dan Tempat Pembungan Sementara (TPS).

Dipilihnya SMAN 4 Banjarmasin, karena ada kelebihan dalam hal pengelolaan lingkungan, mempunyai Bank sampah, pembuatan kompos dan pemanfaatan sampah plastik menjadi ecobricks. Ia berharap, dengan adanya percontohan dari SMAN 4 Banjarmasin.

“Kami berharap masyarakat bisa membuang sampah-sampahnya atau berlangganan dengan paman gerobak dan fasilitas surung sintak, Mudah-mudahan, usaha bisa mendapat nilai lebih untuk Banjarmasin,”katanya.(adv/iniberita).

No More Posts Available.

No more pages to load.