Warga Diminta Waspadai Penyakit DBD

oleh -647 Dilihat
Teks foto. Wakil ketua DPRD Kota Banjarmasin Matnor Ali dari Fraksi Partai Golkar.

INIBERITA.id, BANJARMASIN- Wakil Ketua DPRD Banjarmasin Matnor Ali diminta kepada warganya, waspadai penyakit Deman Berdarah (DBD), mengingat sekarang ini sudah terjadi perubahan iklim, biasanya timbul penyebaran penyakit deman berdarah dan penyakit lainnya.

“Memasuki pancaroba dengan perubahan cuaca bisa meninbulkan berbagai penyakit, seperti demam berdarah dan muntaber. Warga harus waspada,” kata Matnor Ali, Senin (15/5/23).

Diungkapkan Matnor Ali, penularan demam berdarah itu, adalah penyakit akibat virus dengue yang dibawa oleh nyamuk aedes aegypti.

Nyamuk aedes aegypti sangat mudah berkembang biak di genangan air, di daerah yang beriklim hangat, tropis, dan lembap, hal ini membuat kasus DBD akan lebih sering terjadi saat musim hujan.

selanjutnya, penyakit muntaber, bisa terjadi apabila kondisi lingkungan tidak sehat, sehingga warga diminta untuk selalu menjaga pola hidup dan kebersihan lingkungan sekitarnya.

“Warga kami minta untuk menjaga pola makan dan kebersihan lingkungan,” ungkap Matnor.

Lebih jauh ditegasnnya, maraknya kasus diare yang terjadi pada balita di kota ini, harus menjadi perhatian pemerintah kota melalui Dinas Kesehatannya untuk menekan penularannya.

Baca Juga :   TAPD dan Banggar DPRD Rapat Pembahasan Lanjutan Raperda APBD 2025

Berbagai upaya pun harus dilakukan untuk meminimalisir penyakit tersebut, mulai dari imbauan hingga sosialisasi.

“Banyak yang terkena diaere, tidak pada anak saja tapi orang dewasa pun terserang penyakit itu, pihak Puskesmas setempat mestinya segera lakukan sosialisasi dan antisipasi dini,” tegasnya.

Politikus Golkar ini mengungkapkan minta Pemerintah kota (Pemko) Banjarmasin, jangan diam harus ada tindakan atau jemput bola untuk melakukan upaya pencegahan, agar tidak menimbukan korban.

“Karena semua ini menjadi tanggungjawab bersama, pemerintah kota jemput bola dan kesadaran warga diperlukan untuk menghindari terjadinya penyakit yang ditimbulkan akibat musim pancaroba ini,”ungkanya.(benk/iniberita)

No More Posts Available.

No more pages to load.