INIBERITA.id, BALANGAN- Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan Zainal Helmie mengingatkan, kepada wartawan dalam bekerja harus mengutamakan etika dan bermartabat, agar bisa disebut profesional.
“Tidak ada gunanya seorang wartawan cerdas tapi tidak memiliki etika, karena pada uji kompetensi wartawan etika itu juga diujikan,” kata Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie usai melantik pengurus PWI Balangan periode 2022-2025 di Paringin, Rabu(9/11/22).
Oleh karena itu, ujar Helmie panggilannya berharap, kepada pengurus yang dilantik, agar bisa bekerja dengan profesional, bermartabat serta beretika.
Dia berpesan, kepada seluruh anggota PWI, khususnya awak media di Balangan untuk bersama-sama, dapat menjaga marwah martabat PWI, menjaga profesi serta selalu kompak dan solid.
Selain itu, kemajuan suatu daerah tidak terlepas dari peran media massa, karena media ini, seperti diketahui memiliki kemampuan untuk menyampaikan segala bentuk informasi.
Sementara itu, Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Kabupaten (Pemkap) Balangan Gazali Al Fatah, dalam membacakan sambutan Bupati Abdul Hadi mengatakan, pers harus bisa memilah mana yang benar mana yang salah, serta menunjukkannya kepada khalayak.
Pers juga jangan beralasan semata-mata menyuarakan kehendak atau kepentingan khalayak.
Dan pers justru harus membuka khalayak untuk mampu melihat kebenaran dan katakanlah yang sebenarnya meskipun itu pahit.
“Selamat kepada pengurus PWI Balangan yang baru dilantik, selamat melaksanakan tugas untuk melanjutkan dan meningkatkan pembinaan insan pers Bumi Sanggam,” ujar Abdul Hadi.
Perlu diketahui, kepengurusan PWI Balangan periode 2022-2025 yang diketuai oleh Kurnady Franata dari media Kalselpost, posisi Sekretaris diisi oleh Wahyudi dari Radar Banjarmasin dan Bendahara Sugianoor dari Mata Banua.(wan/iniberita)