INIBERITA. id, BANJARMASIN- Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalsel bersama PT PLNUIP3B ( Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban) Kalimantan, berkolaborasi menggelar Ujian Kompetensi Wartawan(UKW). UKW angkatan XXII tahun 2024 ini, di ikuti sebanyak 36 wartawan, baik kelas muda, kelas madya maupun kelas utama, UKW tersebut dilaksanakan pada pertengahan Juni 2024 ini.
Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie menjelaskan, para peserta UKW hendaknya mempersiapkan diri, sepertinya mempersiapkan peralatan dan keahlian untuk mengisi soal, bahkan perilaku harus disesuaikan, dengan standar wartawan itu yang penting.
Karena, para wartawan harus berpakaian rapi dan berperilaku baik, selama mengikuti UKW, hal itu tentunya merupakan bagian dari memenuhi persyaratan uji kompetensi tersebut.
Bahkan tingkat kedisiplinan waktu juga diperhatikan, karena setiap penguji memiliki kebijakan yang berbeda, apabila ada peserta yang keterlambatan datang untuk mengikuti UKW tersebut.
“Kalau saya masih memberi toleransi keterlambatan maksimal 15 menit, namun lebih dari itu peserta dianggap mengundurkan diri,”jelasnya.
Selanjutnya, ungkap Helmie panggilannya, selain tingkat kedisiplinan waktu, keahlian dalam menulis berita, para wartawan pula harus memahami tata krama, etika, kode etik jurnalistik, khususnya undang undang ramah anak dan undang undang pers juga harus dipahami sebelumnya.
Dirinya berharap semua wartawan yang mengikuti UKW angkatan XXII ini, bisa lulus 100 persen, seperti yang terjadi di Solo, kemudian UKW kali ini, diikuti ber total enam kelas, dengan rincian tiga kelas muda, dua kelas madya, dan satu kelas utama.
“Dengan persiapan dan pemahaman yang baik, dan mendalam tentang etika jurnalistik, seluruh peserta UKW diharapkan mampu menunjukkan kompetensi mereka dan lulus, dengan hasil yang memuaskan pula,”ungkapnya.
Sementara itu, Manajer Komunikasi dan TJSL PT PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan Sulistya Aji Wibowo mengatakan, hal ini merupakan bentuk komitme, dalam mendukung peningkatan kompetensi para wartawan di Kalsel.
“UKW ini sejalan dengan program inisiatif bagi pemerintah. Oleh sebab itulah PLN memberikan dukungan bagi wartawan di Kalsel untuk meningkatkan kompetensinya, sehingga ke depan dapat menghasilkan berita yang akurat, akuntabel dan berimbang,”katanya.
Kemudian Sulis menambahkan, UKW kali ini merupakan tahun kedua pihak PLN memberikan dukungan, bagi wartawan di Kalsel untuk mengikuti UKW, karena di tahun 2024 dukungan ini diperluas dukungannya, mencakup pelaksanaan UKW di seluruh PWI di Kalimantan. Mulai dari Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur.
“Peran media dinilainya sangat penting bagi PLN,salah satunya memberikan informasi aktual, akurat, terpercaya dan terkini, termasuk terkait dengan isu-isu di PLN dan peran media menjadi salah satu stakeholder di PLN,”tambahnya. (benk/iniberita).
